Hal ini misalnya terjadi ketika windows mengalami crash atau terkena virus. Dalam artikel ini saya akan membahas sedikit tentang bagaimana cara mengakses atau instalasi Windows XP Recovery Console dan perintah-perintah apa saja yang bisa kita pakai menggunakan utility Recovery Console ini.
Cara Mengakses Windows XP Recovery Console
Terdapat 2 cara yang dapat kita gunakan untuk menjalankan Windows XP Recovery Console ini, yaitu menjalankanya langsung dari CD installer Windows XP atau dengan menginstalnya ke hardisk .
- Menjalankan Recovery Console dari CD installer Windows
Untuk menjalankan Recovery Console langsung dari CD Installer windows caranya adalah sebagai berikut:- Masukkan CD Windows kedalam CD ROM,
- Set BIOS agar melakukan booting pertama dari CD ROM
- Setelah Windows setup berjalan biarkan sampai muncul tampilan seperti dibawah:
- Tekan R untuk menggunakan Recovery Console.
- Selanjutnya akan muncul message “Which Windows installation would you like to log onto? Ketik saja 1 apabila hanya terdapat satu instalasi windows pada hardisk, selanjutnya ketik password Administrator windows atau langsung tekan Enter apabila tidak menggunakan password.
- Ketika berhasil log on, tampilan Windows XP Recovery Console tampak seperti gambar dibawah:
- Menginstal Recovery Console ke hardisk
Selain menjalankan langsung dari CD Windows, kita juga dapat menginstal Recovery Console ini ke hardisk (windows), sehingga apabila suatu saat diperlukan kita dapat langsung menjalankannya. Berikut langkah-langkah menginstall Recovery Console ke hardisk:- Jalankan Windows, masukkan CD Windows XP
- Klik Start – Run, kemudian ketik perintah : X:i386winnt32.exe /cmdcons
dimana X adalah CD ROM drive yang berisi CD installer Windows XP. - Selanjutnya silahkan ikuti proses instalasi Windows XP Recovery Console ini sampai selesai.
- Setelah selesai, coba restart komputer Anda dan akan ada tampilan seperti terlihat pada gambar dibawah ini pada menu startup.
Secara garis besar Recovery Console ini dapat kita gunakan untuk melakukan beberapa hal seperti berikut ini:
- Melakukan manipulasi file dan directory, seperti melakukan copy file, delete file, menampilkan isi directory, membuat dan menghapus directory, serta meng-ekstrak file yang terkompresi.
- Men-disable atau meng-enable service atau driver
- Membuat partisi dan mem-format hardisk
- Me-repair Mater Boot Record dan Boot Sector pada hardisk dan lain-lain.
ATTRIB | Mengganti attribute dari sebuah file atau directory | |
BATCH | Mengeksekusi perintah tertentu dari file teks (batch file) | |
BOOTCFG | Menentukan lokasi instalasi Windows dan memodifikasi atau membuat kembali file Boot.ini | |
CD, CHDIR | Change Directory, berpindah direktory | |
CHKDSK | Cek kondisi hardisk | |
CLS | Membersihkan layar | |
COPY | Meng-copy file ke lokasi yang lain | |
DEL, DELETE | Menghapus file | |
DIR | Menampilkan list file dan sub directory dalam suatu directory | |
DISABLE | Men-disable Windows system service atau driver | |
DISKPART | Me-manage partisi pada hard disk, termasuk menambah dan menghapus partisi | |
ENABLE | Mengaktifkan Windows system service atau driver | |
EXIT | Keluar dari Recovery Console dan me-restart komputer | |
EXPAND | Mengekstark file yang terkompresi | |
FIXBOOT | Membuat Boot Sector yang baru pada system partition | |
FIXMBR | Me-repairs Master Boot Record | |
FORMAT | Mem-Format hardisk | |
HELP | Menampilkan daftar perintah | |
LISTSVC | Menampilkan daftar semua service dan driver yang terdapat pada komputer | |
LOGON | Logon atau Logoff ke instalasi Windows yang lain | |
MD, MKDIR | Membuat Direktory | |
MORE | Menampilkan text file | |
RD, RMDIR | Removes Directory, Menghapus Directory | |
REN, RENAME | Rename, Mengganti nama file | |
SET | Digunakan untuk men-set environment variables | |
SYSTEM_ROOT | Berpindah ke system_root directory | |
TYPE | Menampilkan text file, sama seperti perintah MORE |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar